Tuesday, 31 May 2016

Tahukah Kamu??

Apakah anjing termasuk karnivora atau omnivora?
Dilihat dari struktur giginya, anjing tergolong pada hewan karnivora atau pemakan daging. Tetapi anjing merupakan hewan karnivora yang sangat mudah beradaptasi. Anjing dapat makan selain daging untuk bertahan hidup. Berbeda dengan hewan omnivora yang harus makan daging dan dari tumbuh-tumbuhan agar tetap sehat, makanan utama dari anjing adalah daging. Belakangan ini anjing banyak dipelihara manusia dan dapat memakan makanan nasi ataupun roti. Tetapi tetaplah anjing merupakan binatang pemakan daging yang memerlukan daging sebagai makanan utamanya.



Mengapa saat dibius kulit kita tidak terasa sakit?



Kulit adalah indera peraba yang dimiliki manusia. Kita dapat merasakan panas, dingin, ataupun rasa sakit ketika suatu benda mengenai kulit. Hal itu karena di bawah kulit, terdapat banyak sel-sel saraf, yang meneruskan respon dari kulit ke otak. Proses penghantaran respon dalam sistem saraf itu menggunakan arus listrik kecil melalui sel-sel saraf yang berdekatan. Agar arus ini dapat mengalir, sel-sel saraf harus mengambil ion, misalnya ion natrium, dari dalam tubuh. Obat bius, khususnya obat bius lokal, bekerja menghalangi penyaluran ion natrium dari tubuh masuk ke sel saraf. Akibatnya respon rasa sakit dari kulit tidak akan sampai ke otak, sehingga kita tidak merasakan rasa sakit tersebut.


Mengapa ayam jantan selalu berkokok saat pagi hari?
Sebenarnya, ayam berkokok tidak tergantung siang maupun malam. Dengan berkokok, ayam hendak menunjukkan bahwa "saya ini ada, dan ini daerah saya, jangan coba-coba ganggu saya dan ayam betina yang saya lindungi". Dengan begitu, kokok ayam tidak ada hubungannya dengan waktu. Menurut Janet Hinshaw dari Wilson Ornithological Society, ayam berkokok waktu pagi karena saat itu ayam sangat aktif dan sebagai pengumuman mengenai daerah yang dikuasainya. Di waktu siang kokok ayam digunakan untuk komunikasi seperti memanggil kelompoknya agar tetap mengumpul. Anjing juga demikian, ia menggonggong waktu ada sesuatu yang asing  mendatangi wilayahnya. Selain itu anjing juga menggonggong ketika sangat senang, frustasi, kesepian, bosan, atau minta perhatian. Banyak sekali arti gonggongan anjing. Soalnya, anjing tidak bisa ngomong seperti kita. Mirip bayi yang hanya bisa menangis untuk mengungkapkan banyak hal. Kalau anjing terus-menerus menggonggong di malam hari, mungkin ia kesepian dan frustasi. Kita dapat melatih anjing itu untuk tidak terus menggonggong malam-malam. Salah satu caranya dengan menyiramkan air cuka di dekat tubuhnya (bukan di dekat mukanya), ketika ia mulai menggonggong. Sebaliknya penelitian lain yang dipimpin oleh Takashi Yoshimura dari Universitas Nagoya, membenarkan ayam akan selalu berkokok saat pagi hari, meskipun lingkungannya tidak mendukung. Ia melakukan percobaan dengan meletakan ayam jantan di cahaya redup sepanjang waktu, hasilnya, ayam tersebut tetap akan berkokok tepat saat subuh. Dari penelitian ini Ia menyimpulkan adanya ritme sirkardian. Ritme Sirkardian atau jam internal tubuh adalah siklus 24 jam dari makhluk hidup yang menentukan pola tidur dan makan pada Hewan dan Manusia. Itulah mengapa kita cenderung untuk melakukan aktivitas seperti makan, tidur, atau kegiatan lain di waktu yang seragam.

Mengapa semut takut melintas di kapur?
Semut ketika berjalan meninggalkan jejak cairan yang disebut asam semut.
Asam semut tersebut akan digunakan semut lainnya sebagai lintasannya menu-
ju tujuannya. Akibatnya semut yang berjalan akan selalu beriringan pada satu
lintasan. Pada saat lintasan semut tersebut ditaburi atau dihalangi dengan
menggunakan kapur, jejak yang dibuat semut itu akan hilang dan semut akan
mencari jalan lain. Selain kapur, benda lain berbentuk bubuk seperti bedak,
dapat digunakan juga untuk menghilangkan jejak dari semut sehingga semut
tidak akan melewatinya.





.

Friday, 27 May 2016

Membuat Kreasi Rumah Unik dari Kardus Bekas

Alat nya seperti biasa
-Gunting
-Cutter
-Penggaris
-Pulpen
-Pinsil
-Penghapus
-Lem Kayu
Bahannya juga hampir sama
-Kardus bekas yang masih bagus (gak basah, sobek, terlipat dll)
-Plastik transparant. jumlahnya tergantung dari jumlah jendela yang mau dibikin.
Proses Persiapan Design Rumah (Skema)
Kita bisa membuat skema dari rumah kita sendiri atau bisa dengan mudah kita dapatkan dengan cara browsing gambar di internet. yang penting kita pilih gambar yang agak lengkap dengan mencantumkan ukuran yang sebenarnya. contohnya skema seperti di bawah ini.
nah gambar di atas akan memudahkan kita untuk membuat kreasi rumah kita jadi lebih mudah. ukuran panjang dan lebar ruangan menjadi patokan kita untuk menentukan besar kardus yang akan kita gunakan sebagai bagian alas.
jangan lupa, kita mungkin harus menyesuaikan skema dari yang aslinya juga, sesuai dengan kebutuhan. contoh saya buat kreasi rumah saya dengan menggunakan skema 3:100 untuk ukuran skema asli (6 : 100). itu artinya saya hanya membutuhkan panjang 3cm untuk pengganti ukuran asli 100cm dari yang seharusnya 6cm untuk perbandingan 100cm. Hal ini ditujukan untuk menghemat bahan yang akan kita gunakan. sekali lagi, tergantung berapa ukuran yang kita butuhkan untuk menggantikan ukuran aslinya tersebut.
Untuk Pembuatan Dinding
gunakan pisau cutter dengan mata pisau yang benar-benar tajam. kita mulai dengan menyiapkan kardus (untuk skema 3:100) lalu memotong bahan kardus menjadi bagian-bagian dinding secara terpisah yang terdiri dari tinggi dan lebar dari dinding saja.
Perekatan
Untuk bagian ini gunakan lem kayu dan jangan lupa ketelitan dan kerapihan, karena tingkat keseimbangan bagian-bagian ruangan akan ditentukan pada bagian ini. Bisa dilihat pada gambar

Jendela dan Pintu
bagian ini juga lumayan sulit untuk tingkatan pemula. tapi kalau terus di coba pasti bisa. Potong plastik transparan -yang biasa kita gunakan untuk presentasi- sesuai dengan ukuran jendela. lalu rekatkan pada bagian jendela dengan hati-hati. hal ini untuk menimbulkan efek kaca jendela yang sesungguhnya. untuk bagian pintu, potong kardus dengan ukuran pintu. lalu oleskan lem kayu hanya pada bagian salah satu sisinya saja, agar pintu dapat ditutup dan dibuka.

Bagian Atap
Bagian ini sebenarnya bagian yang paling mudah. soalnya hampir sama dengan proses dekorasi pada buku unik untuk menbuat efek genting.

Nah proses tersebuti baru 60% saja menuju siap dipasarkan…
berikut gambarnya:

Dekorasi
Bagian ini bisa kita masukan sebelum semua bagian atap kita rakatkan secara permanen. dekorasi dalam ruangan bisa berbentuk tangga, bak mandi, kursi, tempat tidur dan lainnya.
Anda juga bisa menjadikan atap tidak permanen dengan membuat struktur bagian atap terpisah dengan dinding rumah. seperti pada gambar dibawah:
Finishing
Nah jika semua sudah dirasa siap, yang tertinggal cuma proses pengecatan dan dekorasi tambahan. pengecatan bisa kita gunakan cat kayu dan untuk proses dekorasi tambahan seperti rumput, kita bisa gunakan potongan karpet bekas berwarna hijau atau untuk pohon, boneka, semak-semak dan binatang, kita bisa membeli di toko dekorasi atau toko bahan kue dengan harga yang sangat murah.
duuaaaannnnn wualah…
selamat Berkreasi!!

Monday, 2 May 2016

10 Rumah yang Terbuat dari Benda yang tidak Masuk Akal


10 Rumah yang Terbuat dari Benda yang tidak Masuk Akal
Tempat tinggal merupakan kebutuhan mendesak selain sandang, karena dengan memiliki tempat untuk bernaung setidaknya dapat melindungi manusia dari terpaan cuaca yang saat ini susah diprediksi. 

Namun untuk mendapatkan tempat tinggal pun tidak mudah, terlebih membangun dengan harga material yang mahal. 

Akan tetapi manusia yang memiliki akal, kreatif dan inovatif selalu memliki cara untuk mengatasi permasalahan tersebut. Berikut 10 Rumah yang Terbuat dari Benda yang tidak Masuk Akal:

1. Rumah Lego
Rumah Lego
Siapa yang tidak mengenal lego? Sepertinya semua orang mengenal mainan ini.  James May, presenter Top Gear BBC, telah membangung dua rumah yang tidak mungkin ditinggali oleh manusia. 

Meskipun rumah tersebut memiliki fasilitas lengkap, kamar mandi, dapur, ruang keluarga, namun terlalu riskan untuk ditinggali karena bangunan tersebut terbuat dari lebih tiga juta kepingan lego yang disusun sedemikian rupa.

James menyusun lego setinggi 20 kaki di Denbies Wine Estate, kawasan Dorking, Inggris dibantu oleh 1.000 relawan. Saat itu ia berpikir akan ada seseorang ataupun kolektor yang berminat untuk membeli karya legonya tersebut. 

Namun ia harus menghadapi perizinan penggunaan lego sebagai sebuah bangunan rumah. Karena penggunaan plastik yang massif di Inggris memerlukan sebuah legalitas yang cukup rumit. May harus berurusan dengan hal yang besar, yakni perusahaan pembuat lego dan May dinyatakan tidak memiliki izin dan hak untuk menggunakan produk mereka untuk kepentingan komersial. May pun kemudian dicekal untuk tidak menggunakan lego.

Akhirnya bangunan bernilai seni tersebut harus dihancurkan, selain permasalahan lego yang pelik, juga tidak ada yang mau membeli bangunan lego tersebut.

2. Rumah Jagung
Rumah Jagung
Bangunan rumah yang satu ini benar-benar sebuah model saja, sehingga tidak bisa ditempati oleh siapapu. Kerangka dan fondasi bangunan ini terbuat dari bahan kayu yang dipadati oleh tongkol jagung. Bangunan ini dibuat sebagai rumah yang ramah lingkungan dengan biaya murah, dan salah satunya dengan menggunakan jagung sebagai material dasarnya. 

Meski demikian resiko yang harus dihadapi adalah hujan dan terpaan angin di permukaan dinding bangunan. Namun keuntungan dari bangunan ini, sang pemilik dapat memperbaharui dinding rumahnya dengan jagung yang lebih baru sehingga warnanya menjadi lebih segar.

3. Hotel Garam
Hotel Garam
Pada suatu masa garam merupakan bahan baku makanan yang langka di kawasan Eropa, bahkan di sebuah negara garam digunakan untuk membayar upah para tentaranya. 

Sementara itu keunikan terjadi di Bolivia, ada sejenis garam tidak digunakan sebagai bahan baku masakan karena tidak memiliki rasa dan substansi kimiawi lainnya. Dan ini menginspirasi untuk dijadikan sebagai material dasar bangunan sebuah hotel. Bangunan berbahan unik ini dapat dijumpai di Salar de Uyuni di bagian barat Bolivia.

Namun penggunaan garam ini tidak 100% karena dikombinasikan dengan bahan lainnya seperti batu bata, dan garam lebih difungsikan sebagai bahan perekat dan penguat bangunan selain lantai.

4. Rumah Tulang Mamut
Rumah Tulang Mamut
Material bangunan yang satu ini mungkin yang paling mahal, selain sudah langka dan kalaupun ada harganya pasti sangat mahal dan harus mendapatkan perizinan yang rumit. 
Rumah Tulang Mamut
Karena bangunan yang satu ini merupakan warisan para pendahulu kita, sebuah tempat tinggal yang terbuat dari tulang belulang gajah purba (mamut). Tulang belulang yang ukurannya besar tersebut disusun sedemikian rupa kemudian diberikan atap, hingga membentuk sebuah tempat tinggal. 

Bangunan tersebut masih dapat kita jumpai di berbagai museum di Eropa dan Amerika, dan salah satunya sebuah diorama di American Museum of Natural History di New York.

5. Rumah Koran
Rumah Koran
Pada 1922 Elis Stenman mulai membangun sebuah rumah dengan menggunakan koran sebagai material dasarnya. Kecuali kerangka bangunan yang terbuat dari kayu,  ia  menggunakan koran yang digulung dan dipernis sebagai dindingnya. 

Daya rekat koran memberikan dinding yang kuat sementara pernis membuat dinding itu dapat bertahan lama. Selain terbuat dari koran-koran yang ia kumpulkan, Elis pun mendapat sumbangan koran dari beberapa teman dan orang-orang yang ingin membantunya.

6. Rumah Botol Plastik
Rumah Botol Plastik
Mendaur ulang bahan-bahan yang tidak bisa diurai secara alami saat ini gencar dilakukan oleh para pecinta dan pemerhati lingkungan, selain menjadi bahan alternatif juga dapat mencegah semakin rusaknya ekologi. Menjadi bahan alternatif karena harganya yang murah dan mudah untuk didapatkan, seperti botol minuman. Seperti di Taiwan, ada sebuah ruang pameran yang bahan bangunannya terbuat dari susunan botol minuman.

Sementara di negara-negara dunia ketiga, beberapa penduduk harus memiliki tempat tinggal yang terbuat dari bahan-bahan logam yang berkarat dan itu tidaklah sehat. Sementara dengan menggunakan susunan botol (yang sudah dibersihkan) udara di dalam ruangan dapat cepat bersirkulasi, dan cahaya yang masuk pun dapat diatur, terlebih dapat menikmati keindahan cahaya dari sinar matahari yang menembus warna-warni botol.

7. Rumah Fosil Kayu
Rumah Fosil Kayu
Kayu merupakan bahan dasar bangunan tertua yang digunakan oleh manusia. Kuat, fleksibel, dapat diperbaharuai dan murah, merupakan kelebihannya dan kita harus memberikan acungan jempol kepada nenek moyang kita yang memperkenalkanya. 

Nah ternyata ada bahan kayu yang disebut-sebut kekuatan dan keindahannya melebihi kayu biasa, yakni kayu yang telah menjadi batu (fosil). Semakin tua usia fosil kayu tersebut maka semakin keras dan tahan lama, dan saat ini material tersebut telah digunakan untuk membangun sebuah rumah yang sederhana dan indah.

Sementara itu di Lamar, Colorado, Amerika Serikat, ada sebuah toko mobil yang terbuat dari fosil kayu. Kemudian di Glen, Texas, terdapat sebuah rumah fosil yang dibangun pada tahun 1920’an, karena kebetulan ditempat tersebut banyak ditemukan fosil kayu.

8. Rumah Ban Bekas
Rumah Ban Bekas
Jutaan ban kendaraan yang terbuat dari karet dibuang setiap tahunnya, ada yang dibakar ataupun didaur ulang kembali.  Namun ada juga yang menggunakan ban bekas ini sebagai bahan dasar untuk membuat sebuah rumah. Ban yang disusun sedemikian rupa tersebut memiliki kekuatan dan ketangguhan, sehingga sangat baik untuk dijadikan sebagai dinding rumah.  

Dan karet merupakan bahan yang cepat menyerap kalor, panas maupun dingin, sehingga udara yang ada di dalam ruangan rumah ban tersebut akan stabil. Dan bagi yang tidak menyukai warna ataupun baunya, dinding tersebut dapat dilapisi oleh kertas dinding ataupun plester lainnya.

9. Rumah Pesawat
Rumah Pesawat
Ada rumah yang menggunakan struktur sebuah bangunan seperti menara air, gerbong kereta ataupun mobil. Nah rumah yang satu ini cukup berbeda dan sepertinya sulit untuk mendapatkannya yakni dari sebuah bangkai pesawat terbang. 
Rumah Pesawat
Tentu saja menarik, karena selain memiliki interior yang cukup nyaman untuk beristirahat, bagian eksteriornya pun memiliki keindahan tertentu selain dapat bertahan dari terpaan cuaca. Bagian dari pesawat lainnya pun selain tempat duduk, ruang kemudi, dan dapur, bagasinya pun dapat digunakan sebagai ruang penyimpanan cadangan makanan dan alat-alat rumah tangga.

10. Kuil Budha Dari Botol Bir
Kuil Budha Dari Botol Bir
Yang terakhir ini berbeda dengan keempat daftar di atas karena merupakan sebuah bangunan yang digunakan untuk orang banyak dan beribadah. Wat Pa Maha Chedi sebuah kuil budha yang terdapat di Thailand, namun yang menjadikannya unik adalah mosaik dindingnya yang terbuat dari susunan botol bir. 
Kuil Budha Dari Botol Bir
Selain menjadikannya sebuah mosaik, dinding botol ini sewaktu-waktu dapat memberikan cahaya yang indah di dalam kuil. Para bhiku yang membangun kuil ini mengharapkan agar masyarakat lainnya dapat memanfaatkan barang-barang bekas yang masih berguna. Terutama dari  barang-barang yang mereka beli seperti botol minuman dan sebagainya.